Pers dan Masyarakat Harus Saling Bahu Membahu Sukseskan Program Kebangsaan

Semarang (10/2) - Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Mohamad Sohibul Iman berharap insan pers nasional selalu menjadi rujukan dan pusat edukasi yang baik untuk masyarakat Indonesia. Sehingga, dengan demikian, pers dan masyarakat bisa saling bahu membahu untuk menyukseskan pogram kebangsaan.

“Selamat hari pers nasional, tanggal 9 kmarin ya, mudah-mudahan dengan peringatan hari pers yang dilakukan setiap tahun, pers nasional kita kita semakin maju, semakin baik, dan bisa memerankan fungsinya sebgaai media untuk edukasi masyarakat,”kata Sohibul Iman saat menggelar kunjungan di Semarang pada Jumat (10/2/2017).

Menurut Sohibul Iman, sejak dulu, pers memiliki fungsi edukasi kepada masyarakat, sehingga fungsi pokok tersebut harus terus dijalankan insan pers hari ini dan di masa yang akan datang.

“Konon pers nasional itu pers nasional katanya dari dulu memiliki dua fungsi, yakni membangkitkan edukasi untuk masyarakat dan yang kedua adalah ikut bersama-asama masyarakat berjuang mengusir penjajah, sehingga dari fungsi tersebut, saya kiran hari ini pers dengan masyarakat harus bahu membahu menyukseskan program kebangsaan kita,”jelas mantan Rektor Universitas Paramadina ini.

Dalam konteks Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) misalnya, Sohibul Iman mengharapkan insan pers bisa mengedukasi masyarakat sehingga pilihan masyarakat bisa sesuai dengan realita yang ada. “Saya kira pers memilki peran yang sangat vital, bagaimana kita mengedukasi masyarakat, sehingga  pilihan masyarakat itu mencerminkan realitas yang sesungguhnya di masyarakat,”pungkasnya.

Sebagaimana diketahui, peringatan Hari Pers Nasional (HPN) setiap tanggal 9 Februari. Hal itu didasarkan pada Keputusan Presiden Nomor 5 tahun 1985. Keputusan Presiden Soeharto pada 23 Januari 1985 itu menyebutkan bahwa pers nasional Indonesia mempunyai sejarah perjuangan dan peranan penting dalam melaksanakan pembangunan sebagai pengamalan Pancasila.

Sumber : pks.id