Perwakilan Masyarakat Banjarbaru Dibekali Pendidikan Politik

Banjarbaru - Puluhan perwakilan masyarakat Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan dibekali pendidikan politik sehingga mampu berperan dalam meningkatkan pengetahuan politik saat pelaksanaan kegiatan politik.


Wali Kota Banjarbaru Nadjmi Adhani di Banjarbaru, Senin, mengatakan seluruh peserta diharapkan mampu menyerap pengetahuan yang disampaikan dalam pembekalan politik itu.

"Kegiatan ini sangat positif sehingga diharapkan membuka kesadaran seluruh lapisan masyarakat ikut berperan dalam berbagai tahapan kegiatan politik pada seluruh tingkatan," ujarnya.

Ia menekankan, hampir di seluruh Indonesia termasuk di Banjarbaru, tidak sedikit masyarakat yang seolah buta akan politik, bahkan cenderung bersifat apatis dan tidak mau tahu politik.

Disebutkan, khusus di Banjarbaru, indikator dapat dilihat dari masih adanya warga yang tidak memaksimalkan hak pilihnya dalam pemilihan presiden, pemilu legislatif, maupun pilkada.

Di sisi lain, partisipasi masyarakat dalam perumusan kebijakan publik juga masih kurang terbukti saat dibukanya pendaftaran anggota lembaga pemantau independen pengadaan barang dan jasa.

"Partisipasi warga pada forum itu, juga belum seperti yang diharapkan sehingga diperlukan pembelajaran politik bagi masyarakat sehingga bisa meningkatkan partisipasi dalam pemilu," ungkapnya.

Diharapkan, melalui kegiatan itu pula, tumbuh budaya politik partisipan di mana masyarakat dapat terlibat aktif di dalam proses politik dan kegiatan politik sesuai tahapan yang dilaksanakan.

"Partisipasi tidak hanya dalam pemilu, tetapi lebih khusus dalam pembuatan kebijakan agar kebijakan yang disiapkan dapat berorientasi pada kepentingan masyarakat," ujarnya.

Menurut dia, bagi masyarakat yang menganut paham demokrasi maka rakyat memiliki hak penuh menyampaikan aspirasi karena suara rakyat merupakan suara masa depan negara dan daerah.

"Kami mengajak seluruh lapisan masyarakat yang memiliki hak pilih untuk menggunakan hak pilihnya dalam setiap proses demokrasi karena setiap pilihan menentukan masa depan," katanya.

Kegiatan yang diikuti 60 peserta terdiri dari perwakilan kelurahan se Kota Banjarbaru, OKP, ormas, karang taruna dan pelajar serta mahasiswa difasilitasi Badan Kesbangpol Banjarbaru. 

Sumber : AntaranewsKalsel edisi Selasa, 22 Nov 2016