Top Ad unit 728 × 90


recent

Walikota Banjarbaru dan Kepala SKPD Lakukan Dialog Dengan Kaum Disabilitas Tuna Netra se-Banjarbaru

Banjarbaru-  Walikota Banjarbaru H Nadjmi Adhani Menghadiri Acara Silahturahmi dan Dialog Bersama Walikota/Wakil Walikota Banjarbaru sekaligus Pemberian Bantuan Tali Asih kepada Penyandang Disabilitas Tuna Netra di Kota Banjarbaru, yang diinisiasi oleh Bagian Kesra Pemerintah Kota Banjarbaru, bertempat di depan di Sekretariat YKTN Jalan Gotong Royong Banjarbaru. Tampak jajaran Kepala SKPD Kota Banjarbaru dan para penyandang disabilitas tuna netra di Kota Banjarbaru, baik yang tergabung dalam Pertuni maupun Yayasan Kesejahteraan Tuna Netra.
Sigit Ketua Yayasan Kesejahteraan Tuna Netra Banjarbaru mengucapkan terimakasih atas kehadiran Walikota Banjarbaru dan para pimpinan SKPD untuk berdialog dengan kami para penyandang disabilitas.
Sementara itu Herry selaku Ketua Pertuni menyampaikan terimakasih atas pemberian tali asih kepada para penyandang disabilitas tuna netra yang ada di Kota Banjarbaru. Harry menilai Pemerintah Kota Banjarbaru selama ini sangat perhatian kepada para penyandang disabilitas.
Walikota Banjarbaru H Nadjmi Adhani mengatakan selama ini pandangan masyarakat terhadap penyandang disabilitas cenderung ke arah negatif. Penyandang disabilitas sering dianggap sebagai kaum yang memiliki ketidakmampuan dan keterbatasan, baik fisik maupun mental, yang harus selalu dibantu dan dikasihani.
Padahal faktanya, banyak pula penyandang disabilitas yang justru memberi kontribusi kepada orang lain dan menuai prestasi yang membanggakan. Ini berarti, orang yang memiliki keterbatasan fisik belum tentu  inferior dibandingkan orang-orang yang bisa melihat. Apalagi saat ini teknologi sudah berkemabang dengan pesat sehingga para tunanetra pun bisa mengakses internet secara mandiri.
Di Kota banjarbaru saya melihat sudah banyak tuna netra yang memiliki akun media sosial, seperti Sigit dari Yayasan Kesejahteraan Tuna Netra, maupun dari Pertuni Kota Banjarbaru. Hal ini membuktikan bahwa para tuna netra di Kota Banjarbaru sebenarnya telah melek teknologi. Tentunya hal ini sangat menggembirakan. Bila para tuna netra telah mengenal internet diharapkan hal ini dapat membawa manfaat positif tidak hanya bagi penyandang tuna netra tetapi juga bagi masyarakat pada umumnya.
Pada hari ini, Pemerintah Kota Banjarbaru melalui Bagian Kesra kembali memberi tali asih kepada para penyandang disabilitas tuna netra di Kota Banjarbaru, baik yang tergabung dalam Pertuni maupun Yayasan Kesejahteraan Tuna Netra yang berdasarkan data ada 65 orang dimana satu orang akan menerima Rp 2.400.000,-. Nilai yang diberikan mungkin tidak seberapa. Namun, Nadjmi berharap semoga bantuan ini dapat memberi manfaat bagi penerimanya.
Kedepannya, Nadjmi berharap, bantuan yang diberikan oleh Pemerintah Kota Banjarbaru tidak sekedar berupa tali asih, karena dalam waktu singkat pasti akan segera habis. Karena itulah, melalui pertemuan kali ini, yang juga dihadiri oleh satuan kerja perangkat daerah Kota Banjarbaru, Pemerintah Kota Banjarbaru ingin menggali aspirasi dari para tuna netra yang ada di Kota Banjarbaru agar bisa lebih mandiri lagi kedepannya.
Walikota Banjarbaru H Nadjmi Adhani menanggapi saran dan menerima masukan dari para penyandang disabilitas saat berdialog bersama. Walikota Banjarbaru H Nadjmi Adhani juga menyerahkan secara simbolis tali asih kepada perwakilan para penyandang disabilitas tuna netra di Kota Banjarbaru.
Sumber : humas.banjarbarukota.go.id edisi Rabu 16 November 2016
Walikota Banjarbaru dan Kepala SKPD Lakukan Dialog Dengan Kaum Disabilitas Tuna Netra se-Banjarbaru Reviewed by Unknown on 19.07 Rating: 5

Tidak ada komentar:

All Rights Reserved by DPW PKS Kalsel © 2014 - 2015

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Diberdayakan oleh Blogger.