Wali Kota Apresiasi Pengesahan Empat Peraturan Daerah
"Kami mengapresiasi pengesahan empat perda karena mampu diwujudkan kurang dari dua bulan," ujarnya usai rapat paripurna pengesahan empat buah perda di Banjarbaru, Selasa.
Empat perda yang disahkan yakni perda tentang pencabutan perda nomor 15 tahun 2003 tentang izin pengusahaan pengelolaan air bawah tanah, dan perda revisi tentang pendidikan.
Kemudian, perda tentang pencabutan perda nomor 17 tahun 2001 tentang izin pengelolaan penambangan bahan galian golongan C dan perda penyelenggaraan administrasi kependudukan.
"Meski pun hanya mencabut perda terdahulu, tetapi pembahasan cukup alot karena mengantisipasi dampak atas penghapusan aturan yang diambil alih pemerintah pusat itu," ungkapnya.
Menurut dia, empat perda yang telah disahkan merupakan bagian dari 17 buah rancangan perda yang sudah masuk dalam program legislasi daerah dan akan dibahas bersama DPRD setempat.
"Kami optimistis, pembahasan 17 buah raperda bisa tercapai hingga akhir tahun dengan asumsi dalam waktu dua bulan bisa disahkan tiga hingga empat buah perda," ucapnya.
Ketua DPRD Banjarbaru AR Iwansyah mengatakan, pembahasan empat buah raperda yang dilakukan panitia khusus DPRD dan tim teknis pemkot berlangsung alot sebelum disepakati.
"Kami juga menilai pengesahan empat perda ini prestasi karena mampu dicapai dalam waktu cukup singkat, meski hanya pencabutan perda tetapi pembahasan berlangsung alot," ujarnya.
Dikatakan, pihaknya siap membahas dua raperda disampaikan pemkot yakni raperda tarif layanan kesehatan dan raperda pengelolaan kualitas air dan pengendalian pencemaran Air.
"Dua raperda itu akan langsung kami bahas bersama pansus dan tim teknis, ditargetkan bulan Maret atau April sudah bisa disahkan sehingga bisa membahas perda lainnya," ujar dia.
Ditambahkan, sesuai prolegda yang disusun, masih tersisa 13 raperda dan akan dibahas bersama tim teknis pemkot sehingga bisa mencapai target 17 buah perda hingga akhir tahun.
"Dua bulan pertama mengesahkan empat perda merupakan pertanda yang baik sehingga kami optimistis seluruh perda yang masuk prolegda disahkan sebelum akhir tahun," katanya.
Empat perda yang disahkan yakni perda tentang pencabutan perda nomor 15 tahun 2003 tentang izin pengusahaan pengelolaan air bawah tanah, dan perda revisi tentang pendidikan.
Kemudian, perda tentang pencabutan perda nomor 17 tahun 2001 tentang izin pengelolaan penambangan bahan galian golongan C dan perda penyelenggaraan administrasi kependudukan.
"Meski pun hanya mencabut perda terdahulu, tetapi pembahasan cukup alot karena mengantisipasi dampak atas penghapusan aturan yang diambil alih pemerintah pusat itu," ungkapnya.
Menurut dia, empat perda yang telah disahkan merupakan bagian dari 17 buah rancangan perda yang sudah masuk dalam program legislasi daerah dan akan dibahas bersama DPRD setempat.
"Kami optimistis, pembahasan 17 buah raperda bisa tercapai hingga akhir tahun dengan asumsi dalam waktu dua bulan bisa disahkan tiga hingga empat buah perda," ucapnya.
Ketua DPRD Banjarbaru AR Iwansyah mengatakan, pembahasan empat buah raperda yang dilakukan panitia khusus DPRD dan tim teknis pemkot berlangsung alot sebelum disepakati.
"Kami juga menilai pengesahan empat perda ini prestasi karena mampu dicapai dalam waktu cukup singkat, meski hanya pencabutan perda tetapi pembahasan berlangsung alot," ujarnya.
Dikatakan, pihaknya siap membahas dua raperda disampaikan pemkot yakni raperda tarif layanan kesehatan dan raperda pengelolaan kualitas air dan pengendalian pencemaran Air.
"Dua raperda itu akan langsung kami bahas bersama pansus dan tim teknis, ditargetkan bulan Maret atau April sudah bisa disahkan sehingga bisa membahas perda lainnya," ujar dia.
Ditambahkan, sesuai prolegda yang disusun, masih tersisa 13 raperda dan akan dibahas bersama tim teknis pemkot sehingga bisa mencapai target 17 buah perda hingga akhir tahun.
"Dua bulan pertama mengesahkan empat perda merupakan pertanda yang baik sehingga kami optimistis seluruh perda yang masuk prolegda disahkan sebelum akhir tahun," katanya.
Sumber : Antaranews Kalsel
Wali Kota Apresiasi Pengesahan Empat Peraturan Daerah
Reviewed by Unknown
on
19.31
Rating:
Reviewed by Unknown
on
19.31
Rating:
Tidak ada komentar: